Makassar, Inspirasimakassar.id: Sebuah rumah sakit di suatu kota, tepatnya di Ruang Melati 13 menjadi perbincangan masyarakat. Perbincangan itu menjadi buah bibir masyarakat bukan karena pelayanan atau karena fasilitas kesehatannya, namun karena rumah sakit itu sangat angker.

Konon kabarnya, pada zaman penjajahan Belanda, rumah sakit tersebut menjadi tempat pembantaian oleh para pasukan penjajah terhadap pasien dan juga kepada para petugas kesehatan.

Hingga kini, keangkeran rumah sakit itu masih menjadi misteri. Rumah sakit yang kini terbengkalai itu, sering muncul penampakan pocong dan juga suster ngesot. Penasaran dengan cerita selanjutnya, silahkan anda datang ke Makassar Town Square (MTos) lantai 3 dan mengunjungi wahana Scary Zone

Hal ini diungkapkan oleh Yudha (Penanggung jawab Scary Zone) pada Grand Opening Scary Zone (Horror Entertainment) pada Kamis (3/10/2024).

Menurut Yudha, wahana Scary Zone MTos ini, akan memberikan kejutan dengan 8 bilik kejutan yang memicu adrenalin dan juga menghibur masyarakat.

Yudha yang sudah malang melintang di dunia horror entertainment selama 14 tahun ini, juga menjanjikan kejutan yang belum pernah disajikan oleh horror entertainment lainnya.

“Untuk wahana kami ini, akan didampingi oleh keeper wahana dan juga tenaga kesehatan untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan,” ungkapnya.

“7 personil di dalam bilik itu juga sudah dibekali dengan kemampuan atau skill yang terlatih. Dan yang perlu digarisbawahi itu adalah kami menekankan kepada personil wahana untuk tidak melakukan kontak fisik dengan pengunjung,” tambahnya.

“Semoga dengan pembukaan wahana ini, dapat menarik pengunjung untuk solusi hiburan masyarakat Makassar,” pungkas pria asal Aceh ini.

Sementara itu owner scary zone (CV Karismatik Jaya Abadi) Idris menyampaikan bahwa rencana wahana di MTos ini di mulai pada tanggal 3 Oktober 2024 hari hingga tanggal 3 November 2024.

“Jadi Insya Allah kita di MTos selama 32 hari dengan target pengunjung perharinya itu sekitar 1000 pengunjung,” ucapnya.

“Dan untuk tiket masuknya itu Rp.25.000 per orang. Kabar baiknya, untuk awal bulan ini kami melakukan promo, berupa setiap pembelian tiket 4 lembar maka kami beri gratis 1 lembar tiket masuk untuk menikmati wahana yang ada di dalam Rumah Sakit Angker, Misteri Ruang Melati 13,” tuturnya.

“Sebagai informasi tiket ini kami berikan harga flat yaitu Rp.25.000 per orang, baik itu hari biasa maupun weekend,” tandasnya.

Senada dengan hal itu, owner CV Karismatik Jaya Abadi, Kartini menyampaikan tiket seharga ini, sangat terjangkau dengan pengalaman yang akan didapatkan di dalam wahana.

“Tentu tema yang kami pakai untuk segmen ini, yaitu Rumah Sakit Angker, Misteri Ruang Melati 13 telah kami atur sedemikian rupa sehingga memberikan hiburan “beda” untuk pengunjung MTos ini,” kata ibu yang telah malang melintang di dunia bisnis ini.

Ia juga berharap agar para awak media yang hadir dapat memberikan informasi kepada masyarakat tentang wahana di MTOS ini.

“Semoga hiburan atau Horror Entertainment ini dapat menjadi hiburan alternatif bagi masyarakat Makassar. Untuk itu kami mengajak kepada masyarakat Makassar dan sekitarnya yang ingin melihat suster ngesot, pocong dan hantu-hantu lainnya, buruan datang ke Makassar Town Square (MTos) tepatnya di lantai 3 gedung ini,” pungkasnya. (awing)

BAGIKAN
Berita sebelumyaKPU Maros Batasi Dana Kampanye
Berita berikutnyaDugaan Cawabup Sudirman Bungi Libatkan ASN di Bawaslu, Tak Memenuhi Unsur
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here