Soppeng, Inspirasimakassar,com:

Kelompok Tani Ati Mario yang diketuai Muh. Tahir menggelar ritual Mappadendang. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap selesai panen.
Ritual Mappadendang ini diawali Mabbarasanji, dengan harapan hasil panen dapat melimpah itu berlangsung di kampung Cempakare’E, Kelurahan Manorang Salo, Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng berlangsung Minggu, 18 Juli 2021.
Kegiatan Mappadendang tersebut dihadiri Penasihat Kelompok Tani Ati Mario, Hj. St. Nurdaliah bersama Dr. Hj. Mihrani A. Rauf, S.Pt, MP yang juga istri almarhum Prof. Dr. H. Andi Mustari Pide, SH, (Pemilik Rumah Adat Sao Mario Batu-batu Soppeng).
Hadir juga Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A. Rauf, MT Arsitek Tunggal Rumah Adat Sao Mario dan juga sebagai Ketua LP2M UNM, Lurah Manorang Salo Firman, S. Sos, dan Lurah Attang Salo Sahrul, S. Sos.


Begitu pula dosen Fakultas Teknik UNM Dr. Yusuf. Mappiasse, M.Pd, Drs. Sugeng A. Karim, MT, dan Ir. Rahmansah, S.Pd, ST, MT, IPM, beberapa Alumni SMP 1127/1 Batu-batu Soppeng, serta tokoh masyarakat dan kelompok tani di sekitar lokasi Mappadendang.
Kelompok Tani Ati Mario berdiri sejak 20-an tahun yang lalu dan menggarap persawahan milik keluarga Besar Rumah Adat Sao Mario Batu-batu Soppeng.
Kegiatan ini dilakukan turun-temurun sejak masih hidup pemilik Rumah Adat Sao Mario Prof. Dr. H. Andi Mustari Pide, SH dan beliau menyampaikan semasa hidupnya kepada keluarganya bahwa jangan sampai terputus acara ritual.
Mappadendang ini dan sebaiknya dilakukan rumah kelompok tani, sehingga sangat menyatu dengan masyarakat serta anggota kelompok tani.
Dua hari setelah acara Mappadendang yaitu Selasa, 20 Juli 2021 pada hari raya Idul Adha 1442 Hijriah juga melakukan pemotongan hewan qurban 2 ekor sapi dan dibagikan pada keluarga anggota kelompok tani serta masyarakat di sekitar kampung Cempakare’E. (wahyudin)

BAGIKAN
Berita sebelumyaSiswa Sekolah Islam Athira Divaksin
Berita berikutnyaLakkang, Bisa Dijadikan Destinasi Wisata
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here