Makassar, Inspirasimakassar.id: Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sulawesi Selatan melalui Ketua Dr. Ir. H. Abri, M.P., menyatakan, siap mendukung program dan bersinergi dengan Kementerian Agama, terkhusus dalam peningkatan moderasi beragama dan pembinaan keagamaan melalui penyuluhan agama, dan dakwah di masyarakat.

Hal ini dikatakan Abri, saat melakukan silaturrahmi (audiens) dengan Kakanwil Kemenag Sulsel, di ruang pertemuan Kakanwil, Jumat, 26 Juli 2024, sekaligus melaporkan rencana Musyawarah Wilayah (Musywil) LDII Sulsel VIII Tahun 2024, yang rencananya dilaksanakan di Asrama Haji Sudiang Makassar, 21 September 2024.

Kabid Penaiszawa, H. Abdul Gaffar yang mewakili Kakanwil menerima rombongan LDII, mengatakan, Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Islam menjadi bagian yang tidak terpisahkan sebagai komponen yang turut serta membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, di mana Indonesia menjadi negara yang plural (banyak perbedaan). Meski begitu Kabid meminta untuk tidak menonjolkan perbedaan.

‘’Jangan tonjolkan perbedaan tapi mencari kesamaan yang menjadi bagian dari penguatan moderasi beragama, mari kita bersinergi dan berkolaborasi membangun umat, apalagi LDII punya cabang pada semua kabupaten dan kota di Sulsel, silahkan berkreasi mewujudkan tatanan yang demokratis dan berkeadilan,’’ ajak Abdul Gaffar yang juga mantan Kakan Kemenag Parepare.

Dia menambahkan Kemenag sebagai pembina dan pengawas bagi semua ormas terus melakukan peran dalam menciptakan situasi yang aman dan dinamis, sehingga setiap organisasi sosial keagamaan yang ada dapat bekerja sama mewujudkan tatanan ke arah penguatan moderasi beragama melalui peran para penyuluh agama dan dai-dai yang ada.

Kesempatan itu, LDII memohon kehadiran Kakanwil pada acara Musywil yang akan digelar September 2024 mendatang, juga sebagai ajang silaturrahmi membangun komunikasi dan sinergi antar DPW LDII Sulsel, dan Kanwil Kemenag Sulsel.

Abri juga berharap setiap kegaiatan Kemenag, pihaknya dapat dilibatkan untuk memberi ruang dan peran aktif Ormas, yang bertujuan untuk melakukan dakwah dan pembinaan kepada masyarakat terlebih dalam hal penguatan moderasi beragama, yang menjadi program prioritas Kemenag.

Dalam kesempatan itu Kabid Penaiszawa didampingi oleh Ketua Tim Peyuluhan, H. Ambo Tuo, Ketua Tim Kemitraan dan HBI, Nurdin, dan Ketua Tim SBI dan MTQ, H. Wahyadi Syarifuddin, sedangkan rombongan DPW LDII terdiri dari, Dr. Ir. Abri, M.P selaku Ketua, Wakil Ketua Prof. Dr. Sukardi Weda, Ir. H. La Hatta Wakil Ketua, Sekretaris M. Syafei, Ilmaddin, S.Pd, Wakil Sekretaris, Mujahidin Wakil Sekretaris dan Nashruddin Bendahara.

BAGIKAN
Berita sebelumyaTerbaik dalam Penerapan EFT, Bupati Maros Terima Penghargaan Nasional
Berita berikutnyaViral, Ribuan Orang Mengantarkan Jenazah Gadis Desa Sri Purnama
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here