INSPIRASI Makassar.com, MAKASSAR – Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar sedang menggodok program “Bebas Pengangguran”. Program ini diharapkan bisa mengurangi jumlah pengangguran sekaligus mengurangi kriminalitas di Makassar.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Makassar. Andi Bukti A Djufri mengatakan program ini sudah mulai digodok awal bulan ini.
Program ini diawali di daerah di pemukiman padat penduduk di Makassar yang memiliki karakteristik, atau daerah yang rawan terjadi aksi kriminal.
“Sudah jelas, makin banyak pengangguran itu rawan suatu daerah akan terjadi tindakan kriminal,” ujar Bukti, Sabtu (6/8/2016).
Wilayah yang dimaksud ini di antaranya; Paccerakkang, Sapiria, Kandea, dan Bara-baraya.
Agar program berkelanjutan ini sukses, pemerintah menyiapkan dana Rp 350 juta. Dan menargetkan membina 500 orang.
Mereka akan diberikan pelatihan dan akan diberikan sarana untuk mengelola industri ekonomi kecil dipemukimnnya. (tribunnew)