Beranda Berita Dapat Tambahan’Vitamin’ dari BAZNAS, Walikota Makassar Yakin Kafilah STQH XXXIII Juara

Dapat Tambahan’Vitamin’ dari BAZNAS, Walikota Makassar Yakin Kafilah STQH XXXIII Juara

0
8

Makassar, Inspirasimakassar.id:

Walikota Makassar, Munafri Arifuddin meyakini, kafilah Makassar yang mengikuti  Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) XXXIII di Luwu Utara juara. Pasalnya, selain dirinya bermental juara pada olaharaga bola, kafilah Makassar juga telah mendapat ”vitamin” berupa bantuan dana sebesar Rp60 juta dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar.

Bantuan Rp60 juta dari BAZNAS Kota Makassar itu diserahkan langsung Ketua BAZNAS Kota Makassar, Dr.H.M.Ashar Tamanggong  kepada Walikota Makassar, Munafri Arifuddin di sela sela pelepasan sebanyak 55 kafilah STQH XXXIII di Ruang Pola Balaikota Makassar, Jumat, 11April 2025, pagi ini.

Walikota hasil Pilwali 2024 itu juga menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada jajaran BAZNAS Kota Makassar atas dukungan dan bantuan yang sangat berharga yang diberikan kepada kafilah STQH Makassar. STQH akan berlangsung 11-20 April 2 025.

Bantuan BAZNAS Makassar kepada kafilah STQH, sekaligus menjadikan lembaga pemerintah nonstruktural beralamat di Jalan Teduh Bersinar nomor 5 Makassar itu punya kepedulain dan komitmen begitu kuat dalam mendukung para kafilah.

Bantuan BAZNAS Makassar juga merupakan, upaya kolaboratif antara Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, dengan lembaga zakat ini merupakan bukti, komitmen bersama membina bakat-bakat Islam dan mempromosikan nilai-nilai agama di tengah tengah masyarakat.

Walikota hasil Pilwali 2024 pengganti Moh.Ramadhan Pomanto itu menyebut, pemahaman meraih kemenangan dalam kompetisi bergengsi seperti  STQH XXXIII nanti membutuhkan lebih dari sekadar keterampilan individu, melainkan membutuhkan upaya terpadu. Di mana setiap anggota delegasi menyumbangkan keahlian dan dukungannya.

“Kita memerlukan tim yang kompak. Tim yang dapat bekerja sama untuk meraih yang terbaik. Tim ini termasuk didalamnya pelatih, mentor, penyelenggara, dan bahkan keluarga para peserta. Yang perlu diingat juga bahwa, meskipun bakat individu itu penting, tetapi jangan lupa bahwa, kekuatan kolektif dan dukungan  yang tak tergoyahkan dari tim dapat menjadi faktor penentu. Karenanya, saya meminta semua pemangku kepentingan untuk bekerja sama, memupuk semangat persahabatan dan saling mendukung,” harapnya.

Kerjasama tim yang dimaksud Walikota Munafri Arifuddin sebelumnya telah membuahkan hasil. Di sepakbola misalnya.

 “Perlu diingat bahwa, sebelumnya, saya ini selalu membawa tim sepakbola, dan mereka menang. Dan kali ini saya baru pertama kali melepas kafilah STQH. Meski demikian saya yakin kafilah STQH di Luwu Utara juara,” urainya pada acara yang juga dihadiri Wakil Walikota Makassar, Hj. Aliyah Mustika Ilham, dan pejabat lingkup Pemkot Makasar, Muspida Makassar, serta undangan lainnya.

Sebelum menutup sambutannya, Appi—sapaan akrab walikota yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar itu, selama ini para juara yang berhubungan dengan keagamaan, misalnya MTQ, hanya mendapat bonus demikiian sedikit. Malah ada yang hanya sekitaran satu juta rupiah.

“Saya minta kepada Kabag Kesra, pada APBD-Perubahan nanti perlu dipertimbangkan. Bila perlu bonus yang diberikan setara dengan juara Indonesia Idol,” ujar walikota.

Sementara itu Kabag Kesra Kota Makassar, Moh.Syarief,S.STP,M.Si dalam laporannya mengemukakan, maksud diadakannya STQH pada hakekatnya adalah untuk stiar Al-Qur’an, disamping mencari yang terbaik untuk mewakili tingkat  berikutnya. “Tetapi, intinya syiar itu sendiri. Dengan syiar tiu dituntut bahwa seseorang itu tidak hanya pandai membaca dan menulis, tetapi jauh lebih penting adalah memahami isi kandungan Al-Qur’an itu sendiri,” ujarnya.

 Moh.Syarief menambahkan, tujuan STQH adalah untuk memotivasi generasi muslim meningkatkan kemampuan membaca dan menghafal Al – Q ur’an, memotivasi generasi muslim untuk menjadi penggerak kegiatan kegiatan keagamaan, memotivasi generasi muslim menjadi pelopor, dam memasyarakatkan baca Al-Qur’an, serta membangun ahlak generasi yang MULIA. (din pattisahusiwa/tim media baznas kota makassar).

Berita sebelumyaUPZ Masjid Serahkan Zakat Mal ke BAZNAS, Masjid Nurul Jihad IDI Rp591.500.000
Berita berikutnyaBAZNAS Bantu Kafilah STQH Makassar Rp60 Juta
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TIDAK ADA KOMENTAR

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here