Makassar, Inspirasimakassar.com: Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar, tak henti hentinya berbagi berkah dengan kaum dhuafa. Jumat, 1 September 2023, tepat pukul 07.00 Wita misalnya, lembaga amil terpercaaya dan amanah ini menyalurkan 450 dus makanan siap saji di dua perkempungan kumuh masing masing di Lorong 8 Kelurahan Masale, dan Jalan Adyaksa Lorong 3, Kelurahan Pandang, Kecamatan Panakkukang.
Pilihan hari Jumat untuk pembagian menu kepada kaum dhuafa, tidak lain karena dalam pandangan Islam, Jumat adalah penghulunya hari.
“Sebagai penghulunya hari, tentunya siapapun yang bersedekah secara ikhlas, maka pahalanya dilipatgandakan. Malah, Allah SWT akan menambah rezeki di hari mulia ini. Sekalipun demikian, tidak berarti hari hari lainnya tidak mulia,” tutur Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, H.Jurlan Em Saho’as didampingi tim masing masing Badal Awan, Sudirman, Mawaddah Warahma, Muh.Irfan, Syarifuddin Pattisahusiwa, termasuk dua mahasiswa magang dari Fakultas Ekonomi Bisnis, Universitas Muhammadiyah Makassar, Misrawati dan Nurul Istianah.
Menyinggung lokasi penyaluran bahan makanan, H.Jurlan mengaku, lembaga pemerintah nonstruktural berkantor di Jalan Teduh Bersinar nomor 5 Makasar tersebut memilih lokasi berbeda beda, utamanya bersentuhan dengan perkampungan kumuh. Pasalnya, mereka yang menghuni perkampungan kumuh adalah kaum dhuafa. Pekerjaan umata mereka adalah pemulung.
“Kami sengaja memilih pagi pagi untuk menyalurkan makanan bergizi ini. Karena para pemulung ini, mereka keluar mencari nafkah memang di pagi hari. Makanya, sebelum mereka keluar mencari nafkah, kami bisa memastikan mereka sudah kenyang,” urainya.
Menjawab pertanyaan mengapa memilih perkampungan kumuh, dan bukan di masjid masjid atau di jalanan, magister Universitas Islam Makassar (UIM) ini menyebutkan, sekalipun pemulung, namun di antara dari tangan merekalah, Kota Makassar bersih, indah dan nyaman.
Para pemulung ini tidak mengenal siang, atau malam. Mereka membersihkan sampah. Mereka memisahkan sampah plastik dan lainnya. Kerkonstribusi mereka kepada kota ini sangat besar. Atas jasa mereka inilah, BAZNAS Kota Makassar tersentuh, sehingga sesekali datang berbagi kebahagiaan dengan mereka.
Seperti diketahui, sejak dipimpin HM.Ashar Tamanggong (ketua), serta Ahmad Taslim Mattameng, H.Jurlan Em Saho’as, dan Waspada Santing (waka 1,2,dan 3) BAZNAS Makassar selalu hadir untuk membuat senyum dan bahagia kaum dhuafa. Seperti dikisahkan ahli hadist, HR.Thabrani. Nabi SAW. Di hadits ini menyebutkan, barangsiapa yang memberi makan kepada seorang mukmin hingga membuatnya kenyang, maka Allah akan memasukkannya ke dalam salah satu pintu surga yang tidak dimasuki orang lain.
“Karena itu, setelah ada donasi dari para Muzakki yang menyerahkan zakat, infak, dan sedekahnya ke BAZNAS, maka kami langsung menyalurkan kepada mereka yang benar benar berhak dan tepat sasaran,” jelas komandan Baznas Tanggap Bencana (BTP) Kota Makassar, Sudirman.
Soal sumber dana dari program SeJuTa ini berasal dari donasi pada Muzakki di Kota Makassar yang memberikan kepercayaan dan amanah kepada BAZNAS Kota Makassar. Saat ini, setiap jumat BAZNAS Makassar mendapatkan sekitar Rp10 juta hanya dari share secara umum melalui WA. Setiap jumat, muzakki menstranfer mulai Rp20.000, hingga ratusan ribu rupiah. Dan, salah satu kebanggaan karena bukan saja dari Kota Makassar, melainkan dari kabupaten kota lainnya di tanah air turut serta. (Din Pattisahusiwa-tim media BAZNAS Kota Makassar)