Jakarta – Menjelang hari raya Idul Fitri biasanya membawa berkah bagi pabrikan sepeda motor. Biasanya penjualan sepeda motor naik menjelang hari raya bagi kaum muslimin ini.
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) berharap, penjualan sepeda motor naik menjelang lebaran ini. Apalagi, faktor lainnya juga diprediksi membantu kenaikan penjualan sepeda motor.
“Harapannya April-Mei ini naik lah. Apalagi menjelang lebaran,” kata Asisten GM Marketing YIMM, Mohammad Masykur seperti dikutip detik, Selasa (12/4/2016).
Dia menyebut, keputusan pemerintah untuk menurunkan tarif angkutan umum diharapkan juga menjadi pemicu kenaikan penjualan.
“Dengan pemerintah sudah menurunkan harga angkutan umum, mudah-mudahan berpengaruh kepada harga barang lainnya gitu. Berarti konsumen bisa beli motor, harapannya seperti itu,” ujar Masykur.
Ditambah lagi dengan penjualan di pameran otomotif di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016. Tapi, Masykur menekankan bahwa pihaknya tidak menetapkan target penjualan selama pameran IIMS 2016.
“Kalau IIMS sih memang tidak ada target penjualan, jadi lebih kepada brand image,” ucapnya.
Penjualan wholesales (distribusi dari pabrik) motor Yamaha pada Maret 2016 lalu turun dari 139.235 unit di bulan Februari menjadi 108.416 di bulan Maret. Namun, Masykur mengatakan, hasil penjualan ritel (dari diler ke konsumen) mengalami kenaikan.
“Kalau hasil jualannya sih sementara ada kenaikan sebenarnya,” ujar Masykur.
Bahkan, Masykur mengatakan, skuter matik (skutik) Yamaha Fino dan NMAX masih inden. Untuk itu, Yamaha memperbesar jumlah distribusi dua jenis skutik itu di bulan Maret 2016.
“Kalau kita lihat yang naikkanFinosamaNMAX. KarenamemangFinosamaNMAX masih inden. Kita perbesardisitunya,”ujarMasykur. (dtc)