Makassar, Inspirasimakassar.id:

Walikota Makassar, Munafri Arifuddin mengepresiasi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS Kota Makassar atas kolaborasinya dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar,, dan komunitas terkait, khususnya dalam penyerahan bantuan paket sembako  kepada petugas kebersihan, imam  dan marabot masjid, dan pekerja rentan lainnya di Bulan Suci Ramahan, 1446 Hijriah.

Selain BAZNAS Kota Makassar, Walikota Munafri Arifuddin juga mengapreaisi Kalla Grup, Bosowa grup, Komunitas Harley Davidson Club Indonesia (HDCI), Perbanas, Bank Indonesiai, Kadin, dan lainnya yang turut berkolaborasi membantu penyerahan bantuan paket sembako  yang diserahkan secara simbolis di Tribun Karebosi, pada Ahad 23 Maret 2025. Turut hadir, Wakil lWalikota Aliyah Mustika Ilham, Ketua PKK Kota Makasasr  Melinda Aksa, Plt Sekretaris Kota Makassar, kepala OPD, Camat, dan undangan lainnya.

Keseluruhan bantuan berjumlah 7.600 paket, 5000 di antaranya dari BAZNAS Kta Makassar.

Kolaborasi antara Pemerintah Kota Makassar dan BAZNAS Makassar menjadi contoh positif, bagaimana kemitraan dapat secara efektif mengatasi masalah sosial dan meningkatkan taraf hidup para pekerja rentan, khususnya di bulan suci Ramadhan.

Apresiasi orang nomor satu di Ibukota Sulawesi Selatan ini sekaligus menyoroti pentingnya pengakuan dan dukungan terhadap mereka yang berkontribusi terhadap kesejahteraan kota, serta menumbuhkan masyarakat yang lebih kuat dan lebih berbalas kasih.

Walikota Munafri Arifuddin mengemukakan, dukungan  seluruh komunitas termasuk BAZNAS Kota Makassar merupakan kolaborasi yang baik dalam mendukung kerja kerja yang tak lelah para petugas kebersihan, para imam masjid, hingga  marbot, dan penggali kuburan. Kesemua mereka yang menerima bantuan paket ramadhan ini  adalah pekerja sunggu sangat  MULIA

Tentunya, demikian Appi—sapaan akrab walikota yang juga Ketua Partai Golkar Kota Makassar yang digadang gadang calon Ketua Golkar Sulawesi Selatan itu,  para penerima bantuan memegang peranan penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan warga Makassar. Mereka bekerja tanpa pamrih, dan tanpa kenal lelah. Mereka, sering kali dalam kondisi yang sulit, untuk mengumpulkan sampah, membersihkan jalan, dan mengelola infrastruktur sanitasi kota.

Di bagian lain, walikota pengganti Moh.Ramdhan Pomanto  itu mengingatkan,  bantuan yang diberikan wajib tepat sasaran. “Saya tegaskan dan harapkan, bantuan yang diberikan harus tetap sasaran. Jika ada yang main main, atau menyalahgunakan bantuan apapun itu laporkan kepada saya. Kami akan tindaki. Dan perlu diingat, jangan penerima itu itu melulu, sehingga orang lain yang berhak tidak menerima. Ingat, bantuan angan salah sasaran,” tegas mantan Ketua Umum PSM ini.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua BAZNAS Kota Makassar, HM.Ashar Tamangong mengakui,  sebelum menyerahkan 5000 paket Ramadhan, Senin pekan lalu, lembaga pemerintah nonstrutural beralamat di Jalan Teduh Bersinar nomor 5 Makassar  itu juga telah menyerahkan bantuan uang tunai sebesar setengah miliar kepada 1.530 pra sejahtera yang tersebar di 153 kelurahan dan 15 Kecamatan se Kota Makassar.  Bantuan lainnya juga telah diebrikan kepada penyandang disabilitas.

Menyinggung asal dana yang diperuntukan untuk 5000 paket Ramdhan yang diserahkan seara simboleh oleh walikota dan wawali, Doktor Universitas Muslim Indoensia (UMI) Makassar itu menyebut bersumber dari zakat, infak, dan sedekat dari ASN dan gruu gruu muslim se Kota Makassar.Termasukd ari UPZ-UPZ masjid dan OPD, jajaan Perusda,  hingga jajaran Polres Pelabuhan Makassar, dan orang perorang  yang memberikan kepercayana kepada BAZNAS Kota Makassar.

“Atas kepercayaan kaum muslimin se Kota Makassar yang memberikan kepercayaan kepada BAZNAS Kota Makassar, tentunya kami mengucapkan terima kasih,” tuturnya.

Menyinggung penekanan walikota agar bantuan yang tepat sasaran, HM.Ashar Tamanggong menyebut merupakan langkah penting dan tepat.

“Kami mendukung penekanan Bapak Walikota Makassar agar bantuan yang diberikan itu tepat sasaran. Ini tentunya, untuk memaksimalkan efektivitas program bantuan dan memastikan bahwa sumber daya digunakan haruslah jeli dan memastikan penerima betul betul tepat,” jelasnya.

Untuk itu, dengan berfokus pada kebutuhan penerima, maka BAZNAS Makassar menerapkan sistem yang kuat untuk pengumpulan data, kolaborasi, dan akuntabilitas,  sehingga dapat memastikan bahwa bantuan mencapai penerima manfaat yang dituju.

“Selama ini BAZNAS Makassar berkomitmen terhadap pemberian bantuan yang tepat sasaran. Dengan demikian, pada akhirnya akan membangun masyarakat yang lebih tangguh dan adil bagi semua. Karena,  Zakat itu MULIA, MULIA Muzakkinya, MULIA Mustahiknya,” tutup ATM sapaan akrab HM.Ashar Tamanggong. (din pattsahusiwa/tim media baznas kota makassar)

BAGIKAN
Berita sebelumyaWakil Bupati Selayar Hadiri Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat 2025
Berita berikutnyaKAHMI Makassar Bagi Ratusan Paket Sembako kepada Kaum Dhuafa
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here