Makassar, Inspirasimakassar.com:
Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Prof Dr H Abdul Rahman Rahim, melakukan kunjungan silaturahim dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gowa, H. Muchlis, SE, M.Sc, Selasa, 15 Januari 2019. Prof Rahman Rahim bersama Direktur Surya Pangan Indonesia (SPI) Unismuh Makassar, Dr Idham Halid dan Bendahara SPI, Dr H Agussalim diterima di ruang kerja Sekda.
Rahman Rahim mengatakan, kunjungan silaturahim dengan pemerintah kabupaten Gowa sekaligus untuk menindaklanjuti kerjasama yang telah terbangun sebelumnya, yang mana sejumlah unit kegiatan bisnis Unismuh berada di kabupaten yang dipimpin Adnan Purichta Ichsan tersebut.
Dikatakan, meskipun kampus Unismuh lokasinya di Makassar, tetapi unit kegiatan bisnis yang dikembangakan ada di Gowa, seperti pabrik jagung di Doja, Pusdiklat sekaligus pusat pembibitan jagung unggul di Bolangi dan unit pengembangan peternakan juga direncanakan lokasinya di Gowa, sehingga Unismuh Makassar sudah merupakan bagian dari Pemkab Gowa.
Dalam kunjungan silaturahim ini, Prof Rahman Rahim juga ingin mengetahui sudah sejauhmana proses dokumen izin lingkungan pabrik jagung di Doja yang saat sedang dalam proses. Juga menyampaikan rencana kerjasama penggunaan gudang yang ada di Barembeng.
Dalam kunjungan silaturahim ini, rektor Unismuh juga telah mengincar sebuah gudang besar tempat penyimpanan jagung berkapasitas 1500 ton yang ada di Barembeng. Konon, gudang ini dulunya untuk tempat gabah (padi) tetapi sekarang ini tidak dimanfaatkan lagi.
Karena gudang ini tidak termanfaatkan dengan maksimal maka Unismuh Makassar tertarik untuk menjajaki kerjasama dengan Pemkab Gowa. Unismuh Makassar ingin memanfaatkan gudang ini mengantisipasi musim panen jagung yang akan datang.
Sekda Gowa, H Muchlis, secara umum telah mengapresiasi kegiatan unit bisnis Unismuh Makassar yang ada di Gowa. Sekda melihat unit usaha jagung Unismuh yang dikembangkan di Gowa memiliki potensi yang menggembirakan.
Menurutnya, Gowa adalah salah satu kabupaten di Sulsel yang sangat potensial untuk pengembangan sektor pertanian khususny tanaman jagung. Tidak hanya jagung tetapi juga pengembangan usaha peternakan lainnya, dan lebih khusus ternak sapi.(nasrullah)
