Makassar, Inspirasimakassar.com:

Penjabat Wali Kota Makassar Prof Rudy Djamaluddin menanggapi aksi yang dilakukan Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulawesi Selatan yang mempertanyakan pencairan dana hibah yang hingga kini belum juga cair. Tanggapan tersebut diungkapkannya di hadapan sejumlah awak media di Rumah Jabatan Wali Kota Makassar, Rabu (3/2/2021).

Di dampingi oleh Ketua PHRI Sulsel Anggiat Sinaga, Pj Wali Kota Makassar menuturkan permintaan maafnya atas keterlambatan pencairan dana hibah yang belum dapat dikucurkan hingga saat ini.

“Atas nama Pemerintah Kota Makassar, saya sebagai Pj Wali Kota Makassar meminta maaf pada rekan-rekan PHRI Sulsel atas perkembangan yang terjadi. Adanya keterlambatan prosedur yang menghambat pencairan. Insya Allah segera kita komunikasikan dengan pemerintah pusat” ungkapnya.

Iapun menyadari aksi yang di lakukan oleh PHRI hari ini adalah imbas dari kekecewaan yang harus segera di tindak lanjuti.

“Ini bentuk ungkapan dari rekan-rekan pekerja industri perhotelan yang harus di perhatikan. Olehnya itu setelah berbincang dengan perwakilan PHRI di dalam, saya mengajak Ketua PHRI Sulsel untuk sama-sama ke Jakarta, memperjuangkan dana hibah ini ke Kementrian Pariwisata juga Kementrian Keuangan, dan berharap bisa segera disalurkan,” tegasnya.

Prof Rudy Djamaluddin juga mengakui sektor perhotelan adalah salah satu industri yang sangat membantu pemerintah dalam hal pemulihan ekonomi di masa pandemi.

“Lebih baik kita jangan larut dalam kekecewaan, mari jadikan masalah ini sebagai spirit untuk perjuangkan bersama. Sekecil apapun peluangnya, kita akan lakukan yang terbaik” tegasnya. (hadi)

BAGIKAN
Berita sebelumyaSoal Pulau Lantigiang, Penyidik Sudah Periksa 11 Saksi
Berita berikutnyaMA Tolak Kasasi PT Sarana Farmindo Utama
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here