Beranda Lokal Makassar Pattallassang Bakal Jadi Ibukota Kabupaten Gowa

Pattallassang Bakal Jadi Ibukota Kabupaten Gowa

0
1144

Kecamatan Pattallassang merupakan satu dari 18 kecamatan di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan. Kecamatan ini dibentuk berdasar Perda Nomor 7 Tahun 2005, tentang Pembentukan Kecamatan di kabupaten yang diapit Kota Makassar dan Kabupaten Takalar ini.

Wilayah ini secara administratif terbagi delapan desa/kelurahan, masing-masing Timbuseng, Pattallassang, Sunggumanai, Paccellekang, Pallantikang, Borong Pa’lala, Panaikang dan Je’nemadinging.

Daerah ini memiliki posisi strategis diperuntukkan untuk ekonomi khusus dan kawasan industri karena mudah terjangkau dari pelabuhan dan Bandara Sultan Hasanuddin yang dapat ditempuh dalam waktu 30 menit.

Kecamatan ini terletak di dataran dengan batas wilayah sebelah Utara Kabupaten Maros, sebelah Selatan Kecamatan Bontomarannu, sebelah Barat Kecamatan Somba Opu dan Kota Makassar, sebelah Timur berbatasan Kecamatan Parangloe Gowa.

Dikawasan ini juga nantinya akan dibangun kawasan perkantoran seperti Mapolres Gowa, Kawasan Industri (KIWA) seperti pabrik getah pinus dan coklat. Saat ini telah hadir kawasan pemukiman baru yang sudah terdiri dari 8 kompleks perumahan elite, diklat, dan Lapangan Golf Padi Valley, terbesar di Indonesia Timur serta beberapa usaha UKM lainnya.

Pembangunan inprastruktur jalan dan jembatan, gardu listrik untuk penambahan daya, sehingga dapat mensuplai listrik hingga 25 MW, membangun sistem penyedia air di Pattallassang hingga diprediksi menyuplai air bersih di wilayah tersebut, hingga 30 tahun kedepan.

Fasilitas umum pendidikan yang terdapat di kecamatan Pattallassang antara lain PAUD SPAS delapan unit, TK 9 unit, SDN (3), SDI (13), SMP (5), SMK (2), Madrasah Ibtidaiyah (1) , Madrasah Tsanawiah (1), Madrasah Aliyah (1) serta TPA (52).

Fasiltas umum kesehatan di antaranya Puskesmas, 2 unit dan Pustu (15). Sarana umum lainnya yang tersedia di kecamatan ini antara lain masjid dan pasar.

Penduduk Pattallassang umumnya berprofesi sebagai petani dengan komoditas utama padi, palawija, dan sayuran. Terdapat pula penduduk bergerak di sektor non pertanian seperti lapangan usaha perdagangan/jasa, serta 15% pegawai negeri dan swasta.

“Pattallassang akan jadi ibukota Kabupaten Gowa menggantikan Sungguminasa, maka dari itu sebagai warga harus siap menjadi SDM didaerah sendiri, jangan mau kalah dengan orang luar, makanya kami masyarakat mempersiapkan generasi penerus berpendidikan jauh lebih tinggi, mempunyai skill serta kemampuan masing-masing. Kam orang tua yang kurang berpendidikan, apalagi pendidikan di Gowa sudah gratis, tidak seperti di daerah lain” kata Arnol Daeng Lurang salah seorang warga Sawagi Pattallassang, ditemui akhir Maret 2016.(citizen reporter,Nursyamsi-Mahasiswi KPI FDK UIN Alauddin Makassar, melaporkan dari Pattallassang Gowa Sulsel)

Nursyamsi
Nursyamsi

Berita sebelumyaPulau-pulau di Takalar Menyimpan Keanakeragaman Hayati yang Unik
Berita berikutnyaFUP UIN Alauddin Larang Mahasiswa Bawa Parcel
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TIDAK ADA KOMENTAR

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here