Makassar, Inspirasimakassar.com:
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar menyerahkan bantuan biaya pengobatan kepada Ardi. Sehari hari, penderita lumpuh sejak lahir ini, hanya di tempat tidur. Anak ini sudah kehilangan keseimbangan, mati rasa, atau kelemahan otot. Ayahnya pun telah meninggal beberapa tahun lalu. Sedangkan Naasati Daeng Siang—sang ibu sehari hari bekerja sebagai buruh harian.
Masaati Daeng Siang, saat menerima bantuan biaya pengobatan dari BAZNAS Kota Makassar merasa terharu. Wajahnya memerah, seakan bisa menahan tangis kebahagiaan. Pasalnya, penyerahan bantuan dari BAZNAS bertepatan dengan habisnya biaya sehari hari.
“Entah semalam saya mimpi apa. Hari ini, BAZNAS Kota Makassar ke rumah saya, untuk melihat Ardi-anak saya. Hari ini, saya sangat terharu, saat BAZNAS menyerahkan amplop berisi uang ini. Uang ini akan saya pakai untuk beli popok Ardi,” ujarnya seraya menyampaikan terima kasih beberapa kali kepada BAZNAS Makassar.
Ibu lima orang anak, dua meninggal yang lahir di Pulau Barang, Kecamatan Sangkarang, 31 Desember 1969 ini mengaku, sejak suaminya meninggal, beban anak anak, utamanya Ardi dia pikul.
“Anak saya ini menderita lumpuh ini sejak lahir. Tubuhnya mulai mengecil. Kini dia sudah berusia 15 tahun (lahir 24 April 2007). Teman temannya sudah SMA.Saat ini, dia sudah kurang mendengar, tetapi selalu menangis dan bergerak gerak sendiri. Makanya, saya harus selalu berada di sampingnya,” tuturnya.
Sementara itu, BAZNAS Kota Makassar diwakili Wakil Ketua II, H.Jurlan Em Saho’as, dan Wakil Ketua III, Waspada Santing di sela sela penyerahan bantuan biaya pengobatan, Ahad, 31 Juli 2022 mengharapkan, kiranya Ardi bisa sembuh dari penyakit yang menderanya.
“Bantuan yang BAZNAS berikan ini jangan dilihat dari jumlahnya. Yang perlu diingat, BAZNAS selalu berada di tengan tengah kaum dhuafa untuk memberikan bantuan. Dan, yang perlu diingat, bantuan yang diberikan BAZNAS Kota Makassar itu tepat sasaran, seperti saat ini kami berikan,” tutur Jurlan Em Saho’as, seraya menambahkan, seluruh bantuan yang diberikan kepada Ardi, maupun penerima bantuan lainnya dari BAZNAS Kota Makassar, berasal dari donasi para Muzakki di Kota Makassar.
Penryataan senada dikemukakan Waspada Santing. Ia juga meminta kepada keluarga Ardi untuk tetap berdoa,kiranya penyakitnya dapat disembuhkan. “Karena, hanya dengan kekuatan doa, tuhan dapat menyembuhkan penyakit apapun yang diderita manusia, disamping medis,” tutupnya. Turut serta dalam penyerahan bantuan kepada Ardi masing masing Kepala Bidang II (Astin Setiawan) Komandan Baznas Tanggap Bencana (Sudirman) dan tiga staf yakni, Mudatsir, Ahmad Kamsir, dan Syarifuddin Pattisahusiwa). (din pattisahusiwa)
