MAKASSAR, Ketua Dewan Penasehat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Hidayat Nahwi Rasul mengatakan bahwa rencana perayaan independence day atau hari kemerdekaan Amerika Serikat di Makassar bukanlah sesuatu yang harus dikwatirkan apalagi dikaitkan dengan ekspansi suatu negara terhadap wilayah tertentu di Indonesia.
Bahkan menurutnya hal tersebut justru akan membawa dampak positif bagi masyarakat Indonesia khususnya di Makassar.
“Tidak ada hubungannya dengan persoalan ekspansi. Justru ini akan mengajarkan kita bagaimana pentingnya sebuah hari kemerdekaan suatu bangsa sehingga kita pun akan lebih bisa memaknai hari kemerdekaan kita sendiri,” ucapnya saat dikonfirmasi via telpon, (18/3).
Amerika yang ingin merayakan hari kemerdekaannya yang ke-239 di Makassar menurut Hidayat adalah hal yang patut dibanggakan. Sebagai negara adikuasa, dipilihnya Makassar sebagai pusat pelaksanaan kegiatan tersebut dikarenakan kota ini memang dinilai sudah layak untuk melaksanakan berbagai even berskala internasional. Selain itu, hal tersebut juga merupakan konsekuensi dari dampak globalisasi informasi dan kemajuan teknologi sehingga kegiatan lokal pun bisa menjadi sebuah peristiwa internasional yang diselenggarakan di berbagai negara di dunia.
Hidayat juga menilai bahwa peringatan hari bersejarah Amerika di kota daeng ini merupakan bentuk apresiasi kepada warga Makassar yang terbuka dengan budaya sombere (ramah) terhadap tamu-tamu asing yang memang sudah dikenal sejak abad 16 silam.
Hidayat mengimbau warga Makassar dan warga Indonesia pada umumnya bisa mengambil hikmah dari peristiwa tersebut yakni bagaimana orang Indonesia yang berada di negara lain juga mampu menyelenggarakan hal yang sama dan menjadikan hari kemerdekaan Indonesia juga bisa menjadi peristiwa internasional. (*)
