Ketgam : Tim penilai Kopertis IX Sulawesi, Nur Qalbi, SH, MH (ketiga dari kiri) dan Rektor UNSAW, Prof.Dr.A.Siti Melantik Rompegading, SH,MH saat berada di ruang Laboratorium Bahasa UNSAW. (foto:yahya)
Tim penilai Kopertis IX Sulawesi, Nur Qalbi, SH, MH (ketiga dari kiri) dan Rektor UNSAW, Prof.Dr.A.Siti Melantik Rompegading, SH,MH saat berada di ruang Laboratorium Bahasa UNSAW. (foto:yahya)

MAKASSAR – Tim dari Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) IX Sulawesi dipimpin Nur Qalbi, SH, MH, Kamis (28/4/2016) lalu mengunjungi kampus Universitas Sawerigading (UNSAW) di Jl. Kandea II Makassar.

Kunjungan tim tersebut guna menilai tingkat kebersihan dan kerapian kampus di pekarangan dan suasana ruang perkuliahan, perpustakaan dan laboratorium. Demikian ditegaskan Rektor UNSAW, Prof. Dr.A.Siti Melantik Rompegading, SH, MH ditemui di kampusnya.

Dijelaskan, selama tim Kopertis IX berada di kampus, menyaksikan langsung suasana kerja di rektorat, perkuliahan di ruang kelas, ruang laboratorium bahasa serta mengamati lingkungan sekeling kampus, tandas Melantik.

Kedatangan tim itu merupakan rangkaian dari peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei tingkat Kopertis IX dengan menyelenggarakan berbagai jenis kegiatan lomba., ungkap doktor ilmu hukum PPs-UNSAW ini.

Tim penilai kebersihan tersebut, akan mengamati dan menilai kampus, kemudian hasil penilaian dari  seluruh kampus PTS di Makassar dan sekitarnya akan diumumkan kampus bersih dan tertata rapih bertepatan dengan puncak Hardiknas 2016, tandas Guru Besar Hukum UNSAW ini.

Selama berada di kampus Tim Kopertis IX itu diantar selain rektor juga, Wakil Rektor II dan III, Drs.H.Muh Hasyim, SH, MH dan Dr.Amran Syahruddin, HM. MM,  Dekan Fakultas Sastera, Dra.Hj.Mardiani, M.Si, dosen hukum, Nurmiati, SH, MH serta disambut langsung Kepala Laboratorium Bahasa UNSAW, Sulfiani Masri, S.Pd, M.Pd. (adi/yahya)

 

BAGIKAN
Berita sebelumyaBisnis Busana Menyusui, Sebulan Omzet Rp50 Juta
Berita berikutnyaBengkel Sastra UNSAW Segera Hadir
Journalist Inspirasi Makassar. Lahir di Kutai Kartanegara, 25 Juli 1972. Studi SD hingga SMP (MTs As'adiyah) diselesaikan di sebuah desa penghasil batu bara, Santan Tengah, kecamatan Marangkayu, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Menyelesaikan S1 di Fakultas Teknik Elektro, Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Februari tahun 1999. Sementara pendidikan menengah atas ditempuh di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Watampone, Bone, Sulawesi Selatan. Mantan wartawan harian Fajar Makassar, penyiar dan reporter di radio berita Independen Fm serta kontributor Radio Berita 68H Jakarta.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here