Makassar, Inspirasimakassar.id:
Jajaran Komisi B DPRD Kota Makassar menggelar peninjauan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bermitra. Selain OPD Pemkot Makassar, kunjungan yang sama juga ke Perusahaan Daerah (Perusda) Makassar. Tujuan kunjungan tersebut guna melakukan evaluasi program.
Ketua Komisi B DPRD Makassar, Ismail pada Selasa, 29 Oktober mengemukakan, peninjauan dilakukan,s ekaligus memberi masukan agar OPD dan Perusda dapat peningkatan pelayanan kepada masyarakat sebagai upaya dalam meningkatkan PAD.
“Komisi B melakukan kunjungan kepada jajaran OPD dan Perusda yang merupakan bagian dari mitra Komisi B. Kunjungan ini juga agar kami melihat apakah pemerintah kota bisa menjadi wadah untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, yang terus berinovasi dan kreativitas dalam melayani masyarakat,” ujarnya.
Legislator partai beringin rindang, Golkar ini menyebutkan, peninjauan lapangan yang dilakukan oleh Komisi B DPRD Kota Makassar juga merupakan langkah penting dalam memastikan optimalisasi dan efisiensi sektor perekonomian di Ibukota Sulawesi Selatan ini.
Menurutnya, OPD yang dikunjungi masing masing Dinas Pendapatan Daerah, Dinas Pariwisata, serta beberapa perusahaan umum daerah seperti Perusahaan Umum Daerah Air Minum, Perumda Parkir, dan Perusahaan Daerah Pasar Makassar Raya, kita dapat menilai secara langsung bagaimana operasional mereka dan tantangan yang dihadapi.
Peninjauan ini juga tidak hanya membantu dalam pengawasan dan evaluasi program-program yang sedang berjalan, tetapi juga membuka peluang untuk menemukan solusi kreatif dan inovatif demi kemajuan ekonomi di kota berpenduduk lebih 1,5 juta jiwa ini.
Peninjauan itu sekaligus sebagai langka awal bagi anggota dewan periode 2024-2029 untuk mengetahui kinerja OPD dalam mengawasi kinerja pemerintahan.
Pernyatana senadfa dikemukakan, Irmawati Sila. Legislator asal partia Hati Nurani Rakyat (Hanura) ini meminta OPD lingkup Pemerintah Kota Makassar yang langsung bermitra dengan Komisi B, yang bersentuhan langsung dengan pelayanan publik memberikan pelayanan prima ke masyarakat tanpa membeda-bedakan. (titi)