Makassar, Inspirasimakassar.com: Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Bidang Penataan Kota dan Tata Ruang, Ir. Hj. Takudaeng Parawansa memuji kemeriahan acara pembukaan Kirab Pemilu 2024 yang digelar di Anjungan Pantai Losari Jl. Penghibur, Kota Makassar, Kamis (20/07/2023) sore.

Namun dibalik pujian kemeriahan itu, Caleg DPR RI Dapil Sulsel 1 kepada media ini, Jumat (21/07/2023) melancarkan pula sebuah kritikan pedas yang sifatnya membangun dan ditujukan buat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar selaku penyelenggara hajatan nasional yang dihadiri ribuan orang dan didominasi utusan dari 18 partai politik peserta Pemilu 2024.

Menurut politisi wanita yang akrab dengan panggilan Keke, dirinya sangat menyayangkan melihat penampilan para kirab remaja dari beberapa SMA yang terwakilkan sebagai pembawa bendera partai politik (parpol). Mereka tidak diberikan kostum seragam yang sama, sehingga terlihat kurang apik dipandang mata.

Kegeraman Keke yang juga Ketua Umum Ikatan Alumni SMA Katolik Rajawali Makassar ini semakin bertambah tatkala melihat bendera-bendera parpol banyak yang sudah lusuh dan bahkan ada yang robek. Seharusnya KPU bisa saja berkoordinasi dengan parpol terkait menyiapkan bendera yang baru agar penampilannya sedap dipandang mata.

“Apalagi begitu banyak masyarakat dan pihak lain yang berkepentingan turut hadir memenuhi Anjungan Pantai Losari. Apa yang saya kemukakan ini adalah sebuah kritik membangun supaya seluruh stakeholders terkait memikirkan detail acara sekecil apapun yang dapat memberikan kesan baik untuk sebuah perhelatan sebesar ini. Semoga kedepannya akan lebih baik dan tambah meriah,” ungkapnya.

Keke yang berkesempatan hadir dalam acara pembukaan Kirab Pemilu 2024 di Anjungan Pantai Losari bersama sejumlah Caleg, Ketua dan Pengurus DPD PSI Makassar, Ketua DPD PSI Gowa Henny Anastasia, Pengurus DPW PSI Sulsel Andi Maharadina Rafiuddin dan Sukmawati AS Gani, mengharapkan pelaksanaan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan damai dan benar-benar mewakili aspirasi rakyat.

“Tak terasa tinggal 208 hari jelang pesta Pemilu 2024, sehingga diharapkan para Caleg siap terjun ke masyarakat. Dan alhamdulillah, saya juga sudah melakukan beberapa kegiatan sosialisasi guna menyampaikan bahwa saya hadir bekerja untuk rakyat. Saya bahkan turun langsung ke kalangan petani millenial di Kabupaten Gowa dan Takalar,” beber Ketua Umum International Relation of Ikatan Shaykh Yusuf Al Makassary Indonesia-South Africa.

Menurut Keke lagi, dirinya sudah melakukan sosialisasi pula ke teman-teman alumni Arsitektur Unhas, Persaudaraan Alumni SMA Katolik Rajawali, alumni SMP Katolik Rajawali, alumni SD Katolik Hati Kudus Rajawali, Kelompok Majelis Qur’an Humairoh, Gunung Sari Big Family, Ikatan Kerukunan Keluarga Gowa dan Takalar serta warga masyarakat lainnya yang langsung didatangi bersama timnya.

“Mohon dukunganta’ semua yang di Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan Selayar yang ingin melihat adanya perubahan agar ada wakil rakyat dari PSI duduk di DPR RI untuk menyuarakan aspirasi rakyat melawan Korupsi, melawan Intoleransi dan melawan Kemiskinan serta program-program lainnya terkait perempuan dan anak, pendidikan dan sebagainya yang sangat penting untuk kemaslahatan ummat. Salam Solidaritas. PSI Menang, BPJS Gratis,” pungkas Takudaeng Parawansa. (jw)

BAGIKAN
Berita sebelumyaKepala Bappeda Makassar Turut Dampingi Tim USAID Saat Peninjauan Infrastruktur Pengelolaan Air Limbah
Berita berikutnyaLibatkan Berbagai Pihak, Bappeda Makassar Lakukan Pemetaan Rencana Program
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here