Makassar, Inspirasimakassar.com:

Ikatan Keluarga Masyarakat (IKM) Parepare, kembali menyerahkan bantuan paket Ramadhan, sekaligus menutup semua rangkaian penyerahan bantuan bagi warga terdampak pandemi Covid-19.

Penyerahan paket bantuan berupa sembako kali ini dilaksanakan di Sekretariat IKM Parepare, Jalan Tupai No. 40 Makassar, Senin sore (18/05/2020).

Bantuan sembako itu diberikan kepada mahasiswa yang tidak sempat pulang kampung, anggota IKM Parepare terdampak Corona serta para pekerja media yang setiap saat jadi mitra menyebarkan informasi kegiatan IKM Parepare.

Ketua Tim Penanganan Covid-19 IKM Parepare, Dr. H. Mas’ud Muhammadiah, M.Si dalam sambutannya menegaskan, IKM Parepare mengumpulkan dana secara sukarela dari internal pengurus dan warga Parepare.

Bahkan, Pembina IKM Parepare, Kapolda Sulsel, Irjen Pol. Mas Guntur Laupe, SH, MH, sangat antusias dan turut memberi support cukup besar, sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan IKM Parepare ini.

IKM Parepare mulai menyalurkan bantuan ke masyarakat dan mahasiswa secara umum, serta warga Parepare yang terdampak pandemi Covid-19, sejak 16 Maret 2020.

Kepedulian organisasi ini dengan membantu para petugas kebersihan hingga penjual keliling. Hingga kini, kegiatan ini telah dilakukan selama sebulan, tandas wartawan Harian Pedoman Rakyat pada masanya ini.

Selain itu sebagian bantuan yang terkumpul itu, juga dialokasikan langsung ke Parepare. Pembagian bantuan itu dengan sistem dari rumah ke rumah, tanpa mengumpulkan massa.

Selain itu, juga memanfaatkan pengantaran ojek online. Sehingga, bantuan yang diberikan tepat sasaran. Jadi, jika ada warga yang wajar untuk dibantu, langsung di berikan, tegas doktor ilmu pendidikan PPs-UNM ini.

Ketua IKM Parepare, Drs. Andi Syamsul Alam Mallarangeng, pada kesempatan itu menegaskan, pemberian bantuan tersebut disalurkan ke warga dan mahasiswa Parepare yang ada di Makassar.

Namun bukan hanya itu, pembagian paket lebaran, juga diberikan kepada mahasiswa yang berasal dari luar Sulawesi.

Mahasiswa yang diberikan, ada berasal dari Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, hingga Papua, dan berbeda-beda perguruan tinggi Jadi siapa pun yang terjaring, itulah yang diberikan bantuan. Karena ini merupakan kegiatan kemanusiaan, ungkapnya.

Harapan yang ingin dicapai IKM Parepare dari kegiatan yakni, para mahasiswa yang terdampak Covid-19, yang tidak sempat pulang kampung, dan warga parepare yang ada di Makassar, bisa terbantu khususnya menjelang Idul Fitri, katanya.

Selian itu, sosialisasi protokol kesehatan terus dilaksanakan. Ini dimaksudkan, agar kesadaran masyarakat semakin meningkat. Sehingga perkembangan wabah bisa semakin berkurang.

Kegiatan IKM Parepare, adalah kegiatan non pemerintah. Jadi tidak ada bantuan dari pemerintah. Semua dilakukan secara mandiri dan swadaya dari IKM.

“Ini bisa menjadi contoh, tidak hanya pemerintah yang harus aktif, tapi kita selaku masyarakat juga harus aktif dalam melakukan kegiatan untuk membantu pemerintah,” ungkapnya.

Nampak hadir dalam acara pembagian paket lebaran Idul Fitri sekaligus penutupan pembagian bantuan bagi warta terdampak Covid-19 dari IKM Parepare di antaranya: Rektor UPRI Makassar, Dr. H. Abdul Azis, MP, SH, MH; Wadir PPs-Unismuh Makassar, Dr H Muhlis Madani, M.Si serta Dr Andi Erni Musa, M.Si. (yahya)

BAGIKAN
Berita sebelumyaPengukuhan Tiga Pejabat Utama Polda Sulbar dan Sertijab Kapolres Polman
Berita berikutnyaPertamina Pastikan Pasokan LPG di Sulawesi Aman
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here