Takalar, Inspirasimakassar.com:

Selama dua bulan Pandemi Corona beragam cara yang dilakukan komunitas untuk bergerak membantu sesama yang kena dampak Covid-19, Alumni SMA Negeri 1 (SmanSa) Takalar salah satunya yang bertajuk “Berbagi Kebaikan di tengah Pandemi”.

Alumni SmanSa Takalar lintas generasi ini, mengumpulkan Donasi berupa Sembako seharga Rp.1.500.000,- , 1000 Masker, dan 10 Botol Handsanitizer @100ml. yang akan disalurkan pada 10 Kecamatan yaitu Polsel, Polut, Marbo, Galsel, Galut, Pattalasang, Galesong, Mappakasungu, Sanrobone, dan Tanakeke.

Panitia Alumni SmanSa Takalar Peduli, Ihwani menyebutkan kegiatan Sosial ini sebagai wujud kepedulian Alumni SmanSa Takalar pada warga yang terkena dampak Pandemi Corona.

“Ide ini muncul secara simultan, sebagaimana diketahui selama Pandemi Corona aktifitas masyarakat dibatasi sehingga sebagian warga tidak lagi memperoleh penghasilan terlebih ini menyambut Idul Fitri 1441 H”, bebernya (17/05) melalui pesan Whatshap.

Rencananya, kata wani, donasi ini akan diserahkan pada 10 kecamatan di Takalar berupa uang tunai, sembako, dan alat pelindung diri (Masker dan Handsanitizer) yang akan dibagikan selama tiga hari 18-20 Mei 2020, bagi Alumni yang turut berpartisipasi silahkan berdonasi melalui Rekening BRI 5089-01-021770-53-2 atas nama Imamatus Sholihah.

Dan bila sudah melakukan Donasi kerekening tersebut, diharapkan menghubungi 082-347-190-757 Dimus (Angk.2014), 085-255-621-343 (Angk.2007), dan Ihwani 081-962-198-9 (Angk.2006). (ishadiishak-r)

BAGIKAN
Berita sebelumyaCegah Penularan Covid-19, Pertamina Beri Masker dan Hand Sanitizer
Berita berikutnyaGubernur Sulbar Launching Pembayaran Zakat 1441 H/2020 M
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here