Makassar, Inspirasimakassar.id:

Anggota Dsewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar,  menyebutkan, pendidikan merupakan hal demikian penting. Sebab, hanya pendidikan dapat menentukan arah dan masa depan bangsa yang lebih baik.

Pernyataan tersebut dikemukakan  Fatma Wahyuddin di sela sela sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 tahun 2019. Perda yang mengatur penyelenggaraan pendidikan tersebut berlangsung di Karebosi Premier Hotel, Jalan Jendral M Yusuf, Sabtu, 24 Agustus 2024.

Legislator partai besutan Susilo Bambang Yodhoyono (SBY) pada sosialisasi yang iuga menghadirkan narasumber masing masing Syarifuddin (Kegiatan Pengembangan Teknologi Pembelajaran Dinas Pendidikan Kota Makassar, dan Ratnasari (akademisi) itu mengemukakan, pendidikan merupakan modal sangat berharga.

Makanya, setiap orang berhak mendapatkan manfaat pendidikan yang layak sebagai kebutuhan dasar dalam memperoleh ilmu pengetahuan. Karena itulah pemerintah hadir dalam menyelenggarakan pendidikan.

“Masyarakat perlu mengetahui proses Penyelenggaraan Pendidikan. Kemudian, keberadaan pemerintah jadi mediator yang punya kewajiban menyiapkan sarana utilitas yang dinikmati oleh semua. Harapannya, anak Makassar bisa sekolah,” jelas anggota Komisi A Bidang Pemerintahan ini.

Menurutnya, pentingnya arti pendidikan bagi generasi saat ini untuk generasi yang akan tumbuh subur dan akan memberikan hal terbaik di masyarakat. Termasuk, peran orang tua menjadi bagian terpenting dalam menyiapkan anak-anaknya untuk tumbuh dan berkembang. (titi)

BAGIKAN
Berita sebelumyaAnggota DPRD Makassar Yeni Rahman Sosialisasikan Perda KTR
Berita berikutnyaDPRD Makassar-Pemkot Sepakati Anggaran Hibah Dukung Pembangunan Stadion
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here