Makassar, Inspirasimakassar.Id:

Selain rutin ukan pemantauan harga, Dinas Perdagangan Kota Makassar juga selalu melakukan komunikasi efektif kepada para distributor. Bahkan ke pedagang dan konsumen dalam rangka stabilisasi Pasokan dan Stabilisasi Harga Bahan Pokok.

Kepala Dinas Perdagangan Kota MakassartArlin Ariesta pada Kamis, 5 Oktober 2023 menginstruksikan kepada seluruh jajaran Dinas Perdagangan agar secara rutin meluangkan waktu turun ke pasar-pasar melakukan komunikasi efektif kepada pedagang maupun konsumen terkait fluktuasi harga di Pasar Tradisional. Ini juga sebagai tindak lanjut arahan Pelaksana tugas Gubernur Sulsel.

Kegiatan ini diikuti dengan pelaksanaan Operasi Pasar Khusus pada 5 pasar Tradisional setiap pekan pada hari selasa dan juga pada 5 Kontainer Terpadu Kelurahan setiap hari Kamis.

Hasil pemantauan dan komunikasi dengan pedagang Beras di Pasar Sambung Jawa bahwa adanya kenaikan harga dari pemasok berkisar Rp.1.000,- – Rp.2.000,-per zak. Untuk ketersediaan pasokan masih lancar dan tersedia, selanjutnya dikeluhkan karena menurunnya daya beli masyarakat, sehingga jual beli agak menurun.

Adapun langkah-langkah yang dilakukan yakni pertama operasi Pasar Khusus pada 5 pasar Tradisional setiap hari Selasa, 3 Oktober 2023,  dengan jumlah 500 zak 5Kg beras kualitas medium, minyak goreng, gula dan terigu per pekan sampai bulan Desember 2023 dengan harga dibawah HET Beras Medium.

Kedua, distribusi bahan pokok murah, beras, minyak goreng, gula pasir, terigu secara bergilir pada lima konter Kelurahan juga dilaksanakan setiap hari kamis 1 kali sepekan sampai bulan Desember 2023. (yudi-r)

BAGIKAN
Berita sebelumyaPlt Camat Bontoala Terima Obor Pekan Olahraga Makassar
Berita berikutnyaMeriahkan Maulid Nabi, Camat Rappocini dan Jajarannya Turut Bersalawat di Masjid 99 Kubah CPI
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here