MAKASSAR, Walikota Makassar, Danny Pomanto tiba-tiba memutuskan meninggalkan lokasi pelaksanaan orientasi kepemimpinan daerah ( OKPPD) di Jakarta untuk segera bertolak ke Makassar, selasa ( 10/3 ). Kabar meninggalnya walikota Makassar, periode 1999 – 2004, Amiruddin Maula sangat berbekas bagi Danny, sehingga memutuskan kembali Makassar untuk memberi penghormatan terakhir kepada Almarhum.
” Almarhum meninggalkan begitu banyak kebaikan, khususnya di kota Makassar. Termasuk dalam memperjuangkan kembali nama Makassar yang sebelumnya sempat berganti nama menjadi Ujung Pandang. Sudah sepatutnya, kita sebagai warga Makassar untuk memberi penghargaan terakhir kepada almarhum ” ujar Danny via WhatsApp sesaat sebelum bertolak ke Makassar.
Sebelumnya, di akun twitter miliknya, @DP_dannypomanto, Danny menyampaikan ucapan bela sungkawa atas kepergian Maula.
” Innalillahi wa inna ilayhi Raaji’un…telah berpulang bpk Amiruddin Maula, smg amal ibadahnya menjadikan beliau bahagia di sisi Allah swt ” tulis Danny melalui di akun twitternya.
Bagi Danny, almarhum adalah panutan yang sederhana, tegas dan sombere’. ” Makassar baru saja kehilangan sosok panutan yang sederhana, punya visi serta berkarakter ” ujar Danny saat di hubungi via WhatsApp.
Danny yang saat ini tengah mengikuti orientasi kepemimpinan dan penyelenggaraan pemerintah daerah ( OKPPD) di Jakarta mengaku bertemu terakhir kalinya dengan almarhum saat masih di rawat di rumah sakit grestelina Makassar, Kamis (12/2 ).
” Waktu itu, sehari jelang pelantikan kabinet Makassar dua kali tambah baik, kami sengaja membesuk beliau di rumah sakit. Waktu itu kondisi almarhum masih cukup baik ” ujar Danny.
Dalam pertemuan terakhir tersebut, almarhum sempat memberi beberapa wejangan kepada Danny terkait kepemimpinan di Makassar.
“Almarhum sempat memberi kami nasehat, termasuk mensupport atas apa yang telah kami lakukan di kota Makassar. Waktu itu, kami juga meminta restu kepada almarhum untuk melantik kabinet kami di pelabuhan Paotere ” lanjutnya.
Dalam pesan WhatsApp, Danny juga menyampaikan rasa duka kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan.
” Semoga seluruh keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan ” ujar Danny. (*)