Makassar, Inspirasimakassar.com:
Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto menemui Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti, pada Rabu, 22 Februari 2017. Pertemuannya dengan orang nomor satu di jajaran TNI di Sulselbar ini dalam rangka menyampaikan aspirasi masyarakat Bara-baraya yang sedang bersengketa lahan dengan Kodam VII/Wirabuana.
Saat itu, Pangdam VII Wirabuana didampingi Kepala Staf Daerah Meliter (Kasdam) dan Dandim. Sementara, Walikota Makassar didampingi Camat Makassar. Kedua instansi ini mengharpkan tidak ada saling serang dan benturan dalam persengkataan lahan tersebut.
Danny—sapaan walikota yang berpasangan dengan Syamsul Rizal MI tersebut mengharapkan, Badan Pertanahan Makassar (BPN) Makassar mengawal dengan baik pembuatan sertifikat lahan yang disengketakan. Caranya, BPN Kota Makassar harus turun lapangan untuk melihat kondisi riil yang terjadi.
Sebelunya, walikota Makassar menggelar pertemuan dengan warga Kelurahan Bara-Baraya, Kecamatan Makassar di Rujab, Selasa, 21 Februari 2017. “Kami coba melakukan mediasi sengketa lahan antara warga Kelurahan Bara-Baraya bersama Kodam VII/Wirabuana. Persoalan ini harus segera diselesaikan dengan kepala dingin dan harus mengedepankan azas keadilan,” tegasnya. (luc/din)