
Jakarta, Inspirasimakassar.id:
Keberhasilan penyaluran bantuan kemanusiaan Badan Amil Zakat Nasinal (BAZNAS)-RI ke Palestina menjadi pengingat kuat akan pentingnya solidaritas internasional dalam menangani krisis kemanusiaan. Peran penting lembaga pemerintah nonstruktuarl dipimpin Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA ini selalu memberikan dukungan kepada populasi rentan dan menumbuhkan harapan di tengah kesulitan yang dihadapi negara yang kini terkoyak koyak akibat ulah Zionis Israel.
Tindakan belas kasih dan kemurahan hati ini menawarkan secercah harapan bagi rakyat Palestina dan memperkuat ikatan yang tak tergoyahkan antara Indonesia dan Palestina. Kemurahan hati itu ditandai dengan penyerahan donasi masyarakat Indonesia kepada warga Gaza, Palestina.
Penyerahan bantuan kemanusiaan berupa 12.000 paket makanan itu BAZNAS-RI bekerja sama dengan lembaga kemanusiaan Mesir, Sunnah Al Hayyah.
Bantuan lainnya mencakup berbagai kebutuhan pokok sehari-hari, seperti tepung terigu, mi, susu kotak, kacang-kacangan, keju, ikan kaleng, biskuit, jus kotak, serta air mineral. Selain itu, BAZNAS juga mendistribusikan 12.000 selimut, guna membantu warga Gaza menghadapi musim dingin yang berat.
Menurut Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, bantuan ini adalah wujud solidaritas masyarakat Indonesia terhadap warga Palestina yang tengah mengalami kesulitan. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada masyarakat Indonesia yang telah berpartisipasi dalam penggalangan infak kemanusiaan ini.
“Kami bersyukur bahwa donasi yang dihimpun dari masyarakat Indonesia telah berhasil kami distribusikan melalui kerja sama dengan salah satu mitra kemanusiaan di Mesir, Sunnah Al Hayyah. Bantuan ini telah diterima oleh saudara-saudara kita di Gaza setelah melalui proses yang penuh tantangan,” ujarnya belum lama ini.
Kiai kelahiran Kudus, 10 Februari 1957 iini menegaskan, bantuan ini merupakan amanah dari masyarakat Indonesia yang memiliki kepedulian tinggi terhadap Palestina. Makanya, BAZNAS berupaya memastikan bantuan tersebut dapat sampai ke penerima manfaat dengan cepat dan tepat sasaran.
Kiai Noor menjelaskan , bantuan dikirimkan secara bertahap dan diawasi langsung oleh mitra di Gaza agar sampai kepada mereka yang benar-benar membutuhkan, termasuk anak-anak, perempuan, dan lansia.
Ia juga menambahkan bahwa BAZNAS terus berkomitmen dalam mengirimkan berbagai bentuk bantuan guna meringankan beban warga Gaza.
“Situasi yang dihadapi masyarakat Palestina saat ini sangat sulit. Oleh karena itu, dalam masa gencatan senjata ini, BAZNAS terus berupaya secara maksimal untuk mengirimkan bantuan bagi warga Gaza,” tutur anggota DPR RI 2014-2019, seraya mengakui, BAZNAS juga berencana untuk menyalurkan bantuan tahap berikutnya guna memastikan ketersediaan kebutuhan pokok bagi masyarakat Gaza.
Di bagian lain, Kiai Noor mengemukakan, kerja sama dengan lembaga kemanusiaan internasional akan semakin diperkuat agar distribusi bantuan lebih efektif.
“Kami ingin memastikan bahwa donasi dari masyarakat Indonesia tetap berlanjut. BAZNAS berkomitmen untuk terus menjadi bagian dari solusi kemanusiaan bagi warga Palestina yang terdampak konflik. Kami juga terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk mengeksplorasi kemungkinan pengiriman bantuan di berbagai aspek kebutuhan masyarakat Gaza,” tambahnya.
Kiai Noor turut mengajak masyarakat Indonesia untuk terus memberikan dukungan bagi rakyat Palestina, baik melalui donasi maupun doa, agar mereka tetap memiliki kekuatan dalam menghadapi situasi yang sulit ini.
“Bantuan dan doa dari masyarakat Indonesia sangat berarti bagi saudara-saudara kita di Palestina. Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan yang telah diberikan dan melindungi mereka yang tengah menghadapi ujian berat,” tutup Doktor IAIN (UIN) Sunan Kalijaga Jogjakarta 2006 ini. (Ayu/Yasifa)