MAKASSAR, Inspirasi Makassar.com – Badan Keluarga Berencana Daerah kota Makassar ditunjuk menjadi koordinator pendataan statistik penduduk kota Makassar. Dengan demikian diharapkan data yang dihasilkan merupakan data base valid yang bisa menjadi acuan bagi sejumlah satuan kerja (Satker) yang membutuhkan data kependudukan. Kota Makassar seringkali mendapat kesulitan dalam menyalurkan berbagai program Pembangunan dengan tepat sasaran.
Sekretaris kota Makassar, Ibrahim Saleh menyatakan BKBD mempunyai Infrastruktur dan Sumberdaya manusia yang mampu melakukan pendataan hingga ke tingkat RT/RW dengan tenaga penyuluh.
“Dengan adanya pendataan ini bisa menjadi database yang digunakan sebagai data valid satu pintu,” ujar Ibrahim Saleh, Selasa (10/3) saat membuka Sarasehan Hasil Pendataan Keluarga 2014 di Makassar.
Dari hasil pendataan Keluarga terdapat jumlah kepala Keluarga sebanyak 265.799 KK dengan jumlah penduduk mencapai 1,672 juta jiwa.
Panitia kegiatan Sarasehan, Ramli mengungkapkan tujuan pelaksanaan kegiatan yakni menghasilkan data dan informasi tentang data demografi, KB, tahapan Keluarga sejahtera dan anggota Keluarga.
“Dari hasil pendataan dapat digunakan untuk kepentingan operasional di lapangan untuk kepentingan penetapan kebijakan,” ujar Ramli.
Sarasehan diikuti 200 peserta yang terdiri dari UPT KB, PPKBD dan sub PPKBD dan berlangsung selama dua hari yakni Selasa dan Rabu (10-11/3), dengan narasumber Darsiawaty, SE dan Drs.Tawakkal, MSi. Sarasehan juga dihadiri kepala Badan KB, Daniel Pakambangan. (*)