Makassar,Indpirasimakassar.id:
Para legislator Kota Makassar periode tahun 2024-2029 dilantik dan disumpah pada Senin, 9 September 2024. Usai pelantikan dan pengambilan sumpah yang dilakukan Ketua Pengadilan Negeri (PN) Ujungpandang, Hendri Tobing itu dilanjutkan dengan penyerahan palu sidang dari Rudiyanto Lallo (ketua DPRD Makassar periode 2019-2024) kepada legislator Partai Nasional Demokrat, atau NasDem, Supratman.
Seperti diketahui, komposisi legislator Makassar periode 2024-2029 berasal dari sebelas partai politik. NasDem punya wakil terbanyak, yaitu delapan kursi. Setelah itu, berturut turut Partai Golkar, PKS, dan Gerindra, sama-sama meraih enam kursi di DPRD Makassar. PKB, PDIP, dan PPP, masing-masing lima kursi. Tiga kursi masing-masing untuk PAN dan Demokrat, Hanura dua kursi, dan satu untuk Perindo.
Legsilator asal partai yang digagas tokoh nasional, Surya Paloh tersebut langsung memimpin sidang. Yang pertama diucapkan legislator tiga periode itu adalah ucapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan partai NasDem kepadanya.
Supratman juga mengemukakan, bersama rekan rekan sesama anggota dewan bekerja maksimal, utamanya dalam penyusunan alat alat kelengkapan dewan. Termasuk membangun kepercayaan masyarakat kepada lembaga wakil rakyat yang dipimpinnya.
Pernyataan senada dikemukakan Walikota Makassar, Moh.Ramdhan Pomanto. Walikota dua periode itu menambahkan, kedudukan dewan sangat penting. Penting lantaran, menjadi mitra pemerintah kota, khususnya walikota, sehingga diharapkan terjadi komunikasi yang lebih. Termasuk check and balance dalam menjalankan pemerintahan daerah.
“Kami berharap, dewan dan pemerintah kota terus meningkatkan kerja kerja yang lebih efektif, utamanya mewujudnyatakan program program yang bersentuhan dengan seluruh elemen masyarakat. Termasuk membantu pemerintah kota, utamahya dalam legislasi dengan anggaran efektif dan efisien demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat di Makassar,” harap walikota dua periode ini.
Nantinya,Pimpinan DPRD Makassar terdiri dari empat orang, yaitu satu ketua dan tiga wakil ketua. Pimpinan berasal dari partai politik berdasarkan urutan perolehan kursi terbanyak. Hal itu merujuk Pasal 376 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD.Sesuai aturan berlaku, NasDem sebagai peraih kursi terbanyak otomatis berhak atas kursi ketua DPRD Makassar periode 2024-2029.
Mereka juga mengisi kursi ketua pada periode sebelumnya. Untuk tiga wakil ketua, masing-masing ditempati Golkar, PKS, dan Gerindra. Ketiga parpol itu menempati peringkat kedua, ketiga, dan keempat perolehan kursi dengan sama-sama meraih enam kursi. (titi)
