Makassar, Inspirasimakassar,com:
Membersihkan masjid, selain menghadirkan keindahan dan kenyamanan, juga menjaga kebersihan dan kesehatan, terutama di masa pandemi Covid-19. Membersihkan masjid juga, memberikan rasa aman dan nyaman bagi jamaah yang menjalankan shalat, sekaligus mendapatkan amalan dari Allah SWT. Untuk maksud itu, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Makassar melakukan program “Baznas Bersih Masjid” atau BBM.
Ketua Baznas Kota Makassar, Ashar Tamanggong mengemukakan, program BBM ini dilakukan setiap akhir pekan. Targetnya, seluruh masjid di ibukota Sulawesi Selatan ini. Sabtu, 23 Oktober hari ini misalnya, Tim Baznas melakukan aksi BBM di Masjid Nurul Ilmi, Ammanagappa, Kecamatan Ujungpandang.
Program BBM ini, demikian Ashar Tamanggong, mendapat dukungan dari berbagai pihak. Termasuk dari Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU), Penyuluh Agama Islam Kota Makassar, dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Makassar. Aksi bertemakan “Bersih Masjidku, Nyaman Ibadahku” ini dimulai pukul 07.00 Wita.
Sementara itu, pengurus Majid Nurul Ilmih, Abdul Achmadi mengemukakan, pihaknya sangat berterima kasih kepada Baznas Kota Makassar, karena kehadirannya di masjid yang berada di kawasan SMAN 16 itu, selain memperkokoh silaturahmi, juga meraih amalan.
“Patut diingat, di sisi Tuhan, sebutir pasir saja yang diangkat dari masjid, pahalanya sangat besar. Apalagi, yang dilakukan Baznas Kota Makassar, lebih dari sebutir pasir. Jadi, apa yang dipikirkan Baznas dengan cara melakukan bersih masjid ini, patut dipuji,” tuturnya.
Seperti diketahui, setidaknya ada tiga keutamaan menjaga kebersihan masjid. Pertama, dosanya diampuni oleh Allah. Artinya, orang yang menjaga kebersihan masjid, meskipun hanya dengan membuang kotoran sebesar biji sawi, maka dosanya akan diampuni oleh Allah. Ini sebagaimana disebutkan dalam hadis yang ditulis oleh Imam Suyuthi dalam kitab Lubabul Hadis “siapa yang mengeluarkan kotoran dari masjid dengan seukuran yang dapat dipandang oleh mata, maka Allah akan mengeluarkannya dari dosa-dosa yang besar dari dirinya.
Kedua, dibangunkan satu rumah dan tempat di surga. Dalam sebuah hadis yang disebutkan oleh Imam Suyuthi dalam kitab Lubabul Hadis, dari Sa’id Al-Khudri “siapa yang mengeluarkan kotoran dari masjid, maka Allah akan membangun rumah untuknya di dalam surga”. Dan, ketiga, mendapatkan kedudukan yang mulia di sisi Nabi SAW. (din pattisahusiwa)