Makassar, Inspirasimakassar.com;
Lgislator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Basdir menilai masih ada visi dan misi Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto dan Wakil Walikota Makassar, Syamsu Rizal yang belum berjalan maksimal di jelang akhir masa jabatannya. Khususnya visi dan misi di Delapan (8) Jalan Masa Depan.
Anggota Komisi D Bidang Pendidikan dan Kesejahteraan Rakyat ini menili, visi misi delapan jalan menuju masa depan memang belum
berjalan baik. Masih ada visi misi atau program yang dicanangkan di
Kota Makassar hingga saat ini belum terealisasi dengan baik.
Basdir melihat, agar menilai dan mengetahui keberhasilan kerja-kerja pucuk pimpinan khususnya di Kota Makassar, bisa diukur yakni salah satunya dengan melihat visi misi dan programnya. Ketika visi misi
yang dicanangkan masih banyak belum terlihat maksimal maka itu
sebagai petunjuk bahwa pemimpin tersebut gagal dalam bekerja dan
membuktikan janjinya.
“Kalau saya, ukuran dan penilaian bisa dilihat dari visi misinya dan
apa yang sudah dilakukan hari ini. Kalau delapan jalan masa depan
banyak yang direalisasikan, berarti berhasil. Tetapi kalau banyak
yang tidak nyata artinya gagal. Ukuran keberhasilan pemimpin adalah
ketika berhasil merealisasikan visi misi yang dijanjikan kepada
masyarakat. Jadi biarkan pula masyarakat nilai,” urainya, Rabu, 6 Maret 2019.
Menurutnya, diliat dari kacamata sebagai anggota legislatif, Basdir melihat masih ada
beberapa visi misi delapan jalan masa depan di era Danny-Ical belum
berhasil dibuktikan. Terutamanya adalah bangun taman tematik, dan
merealisasikan pusat kawasan kuliner di Jalan Nusantara. “Kalau saya ada tidak dilaksanakan seperti Kawasan kuliner di Jalan Nusantara,” jelasnya. (bko)